Recently updated on Desember 3rd, 2020 at 11:34 am
Sejak usia 3,5 tahun, Dewa Gede Keenan Parama Mastra yang biasa dipanggil Keenan sudah ingin bersekolah. Saat itu Keenan belum bisa masuk TK karena umurnya belum 4 tahun. Pada akhirnya bertemulah Keenan dengan biMBA cabang Panjer, Denpasar Bali.
Selama tiga tahun di biMBA, perkembangan Keenan sangat pesat, mulai dari bisa membaca, berhitung, hingga mewarnai. Setelah masuk TK, prestasi Keenan semakin terlihat. Sampai tiap lulus tingkat di TK selalu mendapat predikat murid berprestasi.
Baca juga
- Qanita, Berhasil Tumbuhkan Minat Belajar Bersama biMBA
- Metode biMBA Bantu Belajar di Kondisi Pandemi
- Tumbuhnya Minat Belajar dengan Paradigma dan Metode biMBA
- Pandemi Bukan Halangan Cetak Prestasi
Selain itu, di sekolah Keenan mendapat juara 3. Keenan juga memperoleh juara 2 lomba sempoa. Sampai-sampai setiap diajak belanja, lebih cepat Keenan yang berhitung daripada kasirnya. ”Semua hal ini tidak akan terjadi seandainya waktu itu tidak memulai di biMBA. Pengajarnya friendly, materinya asik, mudah diserap anak-anak,” ujar Pramiari Pertiwi selaku Bunda dari Keenan.
“Awal masuk biMBA masih awam banget, pegang pensil pun belum bisa, hanya modal doyan sekolah aja. Salah satu keuntungan yang Saya dapat dari biMBA yaitu sekarang Keenan tumbuh menjadi anak yang mandiri. Apapun hasil belajarnya tetap Saya apresiasi, seperti Kakak hebat, sudah bagus, sudah pintar, jika sudah selesai belajar,” lanjutnya. (Aps)