Membacakan buku cerita merupakan aktivitas sederhana yang bisa kita lakukan bersama anak dan memiliki dampak yang luar biasa. Dari kegiatan itu anak akan mulai terbiasa mendengar, mau membaca, dan akhirnya bisa membaca. Memang harus dimulai dari kita terlebih dahulu ya Ayah Bunda untuk menyukai kegiatan membaca.
Alasan anak perlu kita kenalkan dengan buku yaitu karena buku merupakan jendela dunia. Melalui buku, kita banyak mendapat pengetahuan yang nantinya akan bermanfaat sampai kapan pun dalam menjalani kehidupan.
Kita perlu kenalkan dan biasakan anak sejak dini untuk mengenal buku hingga tumbuh kesukaan anak terhadap buku, sehingga Minat baca anak akan tumbuh secara intrinsik.
Namun, pastinya sebagai orang tua kita pun harus bisa memilihkan buku cerita yang cocok dan sesuai dengan usia dan pendidikan anak kita, agar anak terpenuhi salah satu haknya yaitu mendapat pendidikan dari kita orang tuanya.
Baca juga
- Cara Mudah dan Murah Menumbuhkan Minat Baca di Rumah
- Apakah Anakku Benar Sudah Bisa Membaca?
- Tips Menumbuhkan Minat Baca Anak
- Peran Orang Tua Meningkatkan Minat Baca dan Minat Belajar Anak
Ketika akan melakukan segala sesuatu, pastinya membutuhkan bekal dan persiapan yang cukup, agar apa yang telah direncanakan dapat berjalan dengan baik. Begitupun ketika kita mau membacakan buku cerita kepada anak, kita harus mempelajarinya terlebih dahulu ya Ayah Bunda.
Berikut tahapan membacakan buku cerita kepada anak dengan baik, yuk simak!
Persiapan. Dimulai dari merencanakan tujuan dalam membaca. Mengetahui tahapan membaca anak dan memilihkan buku cerita yang sesuai. Ayah Bunda, kita sebagai orang tua juga perlu mempelajari dan melatih intonasi suara kita agar ketika sedang membacakan buku cerita anak pun merasa tertarik dan tidak bosan.
Sebelum. Percakapan pembuka, tunjukkan sampul buku dan sebutkan gambaran singkat ceritanya, sebutkan judul, nama pengarang dan ilustratornya. Bahas kosakata yang sulit atau baru bagi anak. Buatlah anak tidak sabar mendengarkan cerita dari Ayah Bunda.
Selama/proses. Bacalah dengan ekspresi, jika bisa ubah suara pada setiap karakter yang berbeda. Bacakan dengan ritme yang pas yaitu tidak cepat atau lambat, berikan kesempatan untuk anak dapat melihat ilustrasi yang ada dalam buku. Buat reaksi-reaksi kecil, serta jaga interaksi dengan anak seperti tanggap dalam komunikasi bersama anak. Ajak anak mengungkapkan secara lisan apa yang didengar dan dipikirkannya.
Setelah. Mintalah anak untuk mengajukan pertanyaan, ajukan pertanyaan jika anak tidak bertanya. Ayah Bunda juga bisa meminta anak untuk menceritakan kembali dengan kata-katanya sendiri. Letakkan buku atau materi bacaan di tempat yang mudah untuk dijangkau anak ya Ayah Bunda.
Yuk, mulai sekarang lakukan tahapan-tahapan tersebut saat membaca bersama anak. Selamat mencoba. (Hana)